Diatas merupakan data pelanggaran lalu
lintas yang dilakukan oleh masyarakat pada perempatan Rumah Sakit Kardinah di
Kota Tegal.
Ada 2 Jenis Pelanggaran yang paling sering
dilakukan masyarakat kota Tegal dengan satu jam kami survey pada pukul 06.30 –
07.30 WIB. Oleh Taruna POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN
Yang PETAMA,
Ini nih pelanggaran yang paling sering
dilakukan masyarakat kota Tegal. Pelanggran Marka Utuh Membujur, asing ya??
Biar lebih mudah, Marka Utuh Membujur itu marka yang nggak putus – putus yang
sering kita lihat di perempatan memanjang jalan. Itu Artinya kita ngga boleh
melintasi batas itu, tapi banyak sekali yang AMBIL JALUR LAWAN saat lampu
merah. Bahaya loh kalo kita ambil jalur lawan, beresiko sekali kita bisa
ketabrak kendaraan yang baru jalan, mana mana mau cepet malah ga sampe tujuan
malah mampir ke Samping.
Yang KEDUA,
Selanjutnya TIDAK MENGGUNAKAN HELM, memang
banyak sih yang nyetir pake helm tapi yang bonceng gimana??? Terus kalo
kecelakaan yang jatuh Cuma yang nyetir aja?? Atau yang Bonceng melayang?? Atau
malah nyawa melayang???
Yah itu sih pak, bu. Helm itu penting,
meskipun kita tidak berharap terjadi Kecelakaan, tapi menggunakan helm bukan
hanya untuk melindungi kita saat terjadi kecelakaan saja. Helm juga melindugi
kepala dari benda-benda keras yang secara tidak sengaja terhempas ke kepala. Melindungi
wajah dari benda tak terduga.
“PAKE HELM CUMA BUAT FORMALITAS BIAR GA
DITILANG POLISI” lah itu yang dijawab oleh mereka – mereka yang mengendarai
motor, “KAN YANG BONCENG MASIH DIBAWAH UMUR” yaa itu juga yang sering
diutarakan oleh mereka. “INGATT!!! KECELAKAAN ITU TERJADI PADA SIAPA SAJA,
TANPA PILIH – PILIH, BISA ANAK – ANAK BISA DEWASA”
Nih Contohnyaaa, Yang ada disitu pasti Sadar